Tugas Deskripsi dan Performansi Anak pada tahap Praoperasional

Konservasi angka Seorang anak diperlihatkan dua set benda yang sama jumlahnya, tetapi disusun dengan pola yang berbeda. Anak akan mengatakan satu set benda yang satu lebih banyak dari yang lainnya.

Konservasi kuantitas yang berkesinambungan (Conservation of Continuous Quantity)

Seorang anak diperlihatkan dua kontainer yang berbeda bentuknya, namun berisi sejumlah air yang sama. Anak itu akan mengatakan konteiner yang satu berisi air yang lebih banyak daripada yang lainnya.

Pengelompokkan Seorang anak diberikan benda-benda yang ber-atribut ganda yang memiliki variasi bentuk warna dan ukuran. Anak tersebut diminta meletakkan “benda-benda yang serupa dalam kelompok yang sama’..Anak akan menggunakan hanya satu atribut – misalnya, warna – untuk mengkategorikannya.

Contoh: semua bentuk yang berwarna kuning, hijau, biru akan diletakkan bersama-sama, tanpa menghiraukan bentuk dan ukurannya.

Eksperimen Piaget tentang kategorisasi, anak diminta untuk mengelompokkan objek yang memiliki warna, bentuk dan ukuran yang berbeda. Anak pra sekolah biasanya hanya menyeleksi satu atribut dalam mensortir bentuk.

Sebagai contoh adalah anak meletakkan objek berwarna hijau di satu tempat, sedangkan warna merah dan biru di tempat yang berbeda. Dalam gambar ini, anak hanya mengelompokkan dari segi bentuk, dan tidak melihat dari segi ukuran maupun warna.

Piaget berkeyakinan bahwa pada masing-masing periode perkembangan, terdapat hubungan antara berpikir ilmiah dan sosial..

Sebagai contoh, saat anak yang berada pada tahap pra operasional gagal memperhitungkan dua dimensi pada tugas-tugas konservasi, mereka juga tidak memikirkan perspektif lainnya saat berinteraksi dengan orang lain. Anak-anak preoperasional seringkali egosentris, di mana mereka mempertimbangkan segala sesuatu hanya dari sudut pandang mereka sendiri

0 Response to "Tugas Deskripsi dan Performansi Anak pada tahap Praoperasional "

Post a Comment